KulinerResep dan Cara Membuat Mie Hijau Sayuran, Tanpa Pewarna dan Pengawet- IdRahman

Resep Mie Hijau Sayuran - Membuat mie sendiri kini semakin populer. Terutama setelah maraknya para produsen mie yang curang. Tentu hal tersebut membuat kita kuatir dan banyak yang memilih membuat mie sendiri di rumah.

Salah satu yang paling diminati adalah mie hijau berbahan sayuran. Mie ini dibuat dari tepung terigu yang dicampur dengan sari-sari sayuran hijau seperti sawi dan kangkung. Selain enak dan penampilannya menarik, mie ini sehat dikonsumsi karena tanpa bahan pewarna dan pengawet.

Mie Hijau 

Pada dasarnya, cara membuat mie hijau sayuran tidak berbeda dengan proses pembuatan mie basah pada umumnya. Hanya saja, kita menambahkan sari-sari sayuran sebagai bahan pewarnanya. Yuk simak selengkapnya!

Resep Mie Hijau Sayuran yang Sehat dan Menarik

Untuk membuat mie hijau, diperlukan bahan pewarna hijau yang bisa kita peroleh dari sawi hijau atau kangkung. Sementara untuk tepung terigunya, kita memerlukan tepung terigu berprotein tinggi agar hasilnya lebih kenyal dan lentur.

Selanjutnya, langsung saja kita simak bahan-bahan apa saja yang perlu kita persiapkan untuk resep kie hijau sayuran kali ini. Simak juga cara membuat mie hijau sayuran melalui step by step yang disertakan dibawah ini.

Bahan Resep Mie Hijau Sayuran

1. 250 gr tepung terigu protein tinggi
2. 2 sdm tepung sagu / tapioka
3. 100 gr sawi hijau / kangkung, rajang pendek
4. 1 btr telur
5. 1 sdt garam
6. 2-3 sdm minyak goreng
7. air untuk merebus

Cara Membuat Mie Hijau Sayuran

1. Blender sawi / kangkung bersama dengan 2 sendok makan air. Saring sarinya dengan cara memerasnya menggunakan kain bersih. Nanti hasilnya menjadi kurang lebih setengah gelas kecil. Sisihkan.
2. Campur tepung terigu dan tepung sagu, lebih baik jika pencampuran dilakukan dengan cara diayak. Bubuhkan garam, aduk rata.
3. Masukkan telur, aduk rata.
4. Uleni adonan menggunakan tangan. Sambil diuleni, tuangkan sari sayuran sawi / kangkung pada adonan secara bertahap, jangan sekaligus. Uleni adonan hingga menggumpal dan setengah kalis, cirinya yaitu sudah tidak lengket di tangan. Jika sudah tidak lengket, adonan bisa digiling.
5. Giling adonan berulang kali secara bertahap mulai dari gilingan paling tebal hingga ketebalan kurang lebih 2mm. Untuk skala pada gilingannya, biasanya antara 1-4. Atau hingga ketebalan mie yang diinginkan. Giling hingga adonan halus dan tidak menyisakan gumpalan tepung.
6. Potong adonan mie menggunakan gilingan pemotong mie. Ketebalannya sesuai selera, bisa pipih bisa juga bulat. Jangan lupa, setelah dipotong, taburkan tepung sagu atau tepung terigu agar lembaran mie tidak saling menempel satu sama lain.
7. Didihkan air bersama dengan 2-3 sendok makan minyak goreng. Setelah mendidih, masukkan mie dan rebus hingga matang. Lamanya waktu kurang lebih 2-3 menit, jangan terlalu lama karena mie bisa melar dan hancur.
8. Setelah kurang lebih 3 menit, segera angkat dan tiriskan.
9. Tuangkan 1-2 sendok makan minyak goreng pada mie dan aduk rata agar kelembaban mie terjaga dan tidak kering.

Bagikan Artikel ini